Dari Uang Jajan Jadi Pahala Abadi: Wakaf Anak-Anak yang Bermakna

Daftar Isi
Juariah Anzib, S.Ag

Seribu rupiah kerap dipandang kecil dan kurang mendapat perhatian serius juga terkadang dianggap tak bernilai di mata manusia. 

Tapi tahukah kamu, di sisi agama, nilai seribu rupiah bisa sangat besar? Meski nominalnya kecil, jika dikumpulkan, seribu rupiah bisa jadi jutaan rupiah yang memberi manfaat besar bagi banyak orang.

Dari pemahaman inilah muncul sebuah gerakan wakaf yang sederhana tapi penuh makna, yaitu Wakaf Siribee. Dengan hanya menyumbangkan seribu rupiah, siapa saja bisa berwakaf tanpa merasa terbebani. 

Ini membuktikan bahwa Islam memudahkan umatnya untuk beramal baik, tidak memberatkan.

Keikhlasan, Kunci Utama Wakaf

Wakaf Siribee bukan sekadar soal nominal yang ringan. Lebih dari itu, gerakan ini mengajarkan kita arti keikhlasan. Sekecil apa pun amal yang dilakukan dengan keikhlasan, tetap lebih tinggi nilainya dibandingkan amal besar yang disertai dengan riya atau pamer.

Dengan menyumbang sedikit demi sedikit secara rutin, kita belajar ikhlas sekaligus membiasakan diri berbagi dengan sesama.

Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Baqarah Ayat 261 yang menggambarkan betapa besar pahala orang yang berinfak: "Dari sebutir biji bisa tumbuh menjadi tujuh bulir, dan tiap bulirnya mengandung seratus biji". 

Dalam hadis riwayat Muslim, Rasulullah SAW pun bersabda bahwa "Sedekah tidak akan mengurangi harta". Ini menguatkan bahwa memberi tidak membuat kita miskin, malah membawa berkah.

Awal Mula Gerakan Wakaf Siribee

Program ini pada awalnya saya mulai di MIN 11 Aceh Besar pada tahun 2020, mengajak siswa rutin berwakaf dengan uang jajannya. Dana yang terkumpul disalurkan untuk pembangunan masjid dan pesantren. 

Ketika saya pindah ke MIN 13 Aceh Besar pada awal tahun 2022, saya lanjutkan program ini dan dana yang terkumpul juga membantu pembangunan ruang kelas.

Di MIN 11 Aceh Besar, program ini tetap berjalan karena saya titipkan amanah kepada guru lain. Ini bukti bahwa gerakan kecil bisa berkelanjutan jika dikelola dengan baik.

Membiasakan Anak Cinta Wakaf

Fokus utama dari program ini adalah mengajarkan pentingnya sikap berbagi sejak usia dini. Setiap pekan, anak-anak diajak menyisihkan seribu rupiah dari uang jajannya. 

Cara sederhana ini mengajarkan mereka arti berbagi, mengelola harta di jalan Allah dan membangun karakter peduli sejak kecil.

Harapannya, kebiasaan baik ini akan terus tumbuh dan membekas saat mereka dewasa, mendorong lahirnya generasi yang peduli dan dermawan.

Inspirasi untuk Madrasah Lain

Program Gerakan Wakaf Siribee belum banyak diterapkan di madrasah atau sekolah-sekolah di Aceh Besar, meskipun konsepnya sangat sederhana.

Semoga program ini menjadi inspirasi, sejalan dengan semangat pemerintah Aceh dalam menggalakkan wakaf.

Dengan guru sebagai teladan, semangat beramal shalih akan terus tumbuh di kalangan peserta didik. Manfaatnya pun akan berkelanjutan, membawa keberkahan bagi umat dan para wakif. 

📝 Artikel ini ditulis oleh: Juariah Anzib, S.Ag, Penulis buku bertajuk "Wakaf di Aceh: Tradisi, Inovasi dan Keberkahan".

Posting Komentar