Kubah Gurah, Peninggalan Fenomenal Bencana Tsunami Aceh 2004
Daftar Isi
Pada mulanya kubah ini merupakan bagian dari Masjid Jamik di Gampong Lamteungoh, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar.
Saat terjadi Tsunami Aceh pada tangtal 26 Desember 2004 silam, seluruh masjid tersebut hancur, hanya kubah yang masih utuh. Kubah seberat 80 ton lebih dan berukuran 4×4 meter tersebut terseret arus sejauh sekitar 2,5 km ke kawasan persawahan di Gampong Gurah Kecamatan Peukan Bada.
Makna dan Fungsi
Kubah ini dikenal sebagai “kapal penyelamat”, karena saat ombak tiba, banyak warga yang menaikinya untuk menyelamatkan diri .
Di dalam kubah juga ditemukan Al‑Qur’an yang terbawa arus tsunami, kini disimpan dalam kotak kaca sebagai bukti sejarah .
Lokasi & Pengembangan Wisata
Kini Kubah Gurah peninggalan tsunami maha dahsyat tersebut berada di pertengahan sawah dan dikelilingi bukit hijau Gampong Gurah, Kecamatan Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar.
Sejak 2022, pemerintah mengucurkan dana sekitar Rp 6,4 miliar untuk membangun fasilitas penunjang wisata seperti area parkir, paviliun UMKM, dan masjid kecil untuk beribadah pengunjung .
Wisata religi ini semakin dikenal, dengan ribuan pengunjung: sebagian besar dari Malaysia, juga dari China, Eropa, dan domestik .
Akses & Fasilitas
Rute perjalanan dari Kota Banda Aceh ⇒ Masjid Baiturrahim Ulee Lheue ⇒ Jl. Banda Aceh–Calang ⇒ Jl. Gurah, jarak lebih kurang 1,5 km dari Kantor Polsek Peukan Bada, dengan waktu tempuh sekitar 5 menit.
Kendaraan besar tidak bisa menuju tepat lokasi karena jalan sempit; sebagai alternatif disediakan ojek khusus kubah dengan tarif sekitar Rp 20.000 dan sistem gantungan kunci unik sebagai giliran antar penumpang .
Ringkasan Informasi
Aspek Detail
- Asal Kubah Masjid Lamteungoh, Peukan Bada
- Berat & Ukuran ±80 ton, berukuran 4×4 meter
- Jarak Terseret ±2,5 km ke Desa Gurah
- Fungsi simbolik seperti “kapal penyelamat” tsunami
- Wisata Religi Dikelola sebagai situs sejarah dan penggerak UMKM lokal
- Akses Lokal Dari Banda Aceh via Ulee Lheuë, dilanjut ke Gurah; ojek lokal tersedia
Kenapa Penting Dikunjungi?
- Sejarah hidup ➔ Kubah ini memberi bukti nyata tentang kekuatan alam dan ketahanan manusia.
- Dimensi budaya-religi ➔ Tempat refleksi dan mengenang korban tsunami.
- Kontribusi sosial-ekonomi ➔ Mendukung UMKM lokal melalui cinderamata khas Aceh.
- Pemandangan alam ➔ Dikelilingi sawah dan perbukitan, cocok untuk ketenangan batin.
Posting Komentar